bout manganti bercerita

Minggu, 29 Agustus 2010

shocking moment

time to let go...
damn..
but its d best..
tak pernah lagi terasa sakit...
terlalu berulang..
loosing something which is i never had.
tetap saja terurai..
prooven it's hurt..still

wishing i never woke up..
what should i do?

Minggu, 08 Agustus 2010

mengejar eidelwess sundoro

mengejar eidelwess..
entah apa yang terfikir..
hanya untuk melihat si eidelwess bermekaran di agustus ini, di atas ketinggian 2000 mdpl.
aku mendaki untuk itu..mengejar eidelwess bermekaran....it was..

bunga yang tak bisa kumiliki dan hanya sanggup kuabadikan lewat gambar.
bunga gading dan kemuning di antara daun tosca, hijau muda dan kekuningan..
tak sedikit pun aku sentuh saat itu..hanya berani kutatap dan kukagumi lewat jepretan jemari pada tombol pelepas rana.

langkah demi langkah..tiap pijakan pada batu mengantar aku ke ketinggian 3185 mdpl.
sesaat gerimis datang bersama kabut yang naik dengan cepat..seketika pula rintik hujan memaksa untuk berteduh, walau hanya sesaat.
terdiam dan menatap saudaraku merapikan shelter darurat.

semua itu untuk mengejar eidelwess yang bermekaran di agustus.
menyambut di celah batuan..eidelwess muda mulai bertumbuh...
sesekali kutemukan serumpun yang berbunga bermekaran..indah dari kejauhan..ku nikmati di antara kabut.

tak lebih 100 m dan di atas 50 m, sebelum puncak..jalan berbatu agak melandai..terhampar rerumputan bersilang dengan cantigi dan eidelwess..tetap saja ditemani kabut dan desah nafas membaur dalam udara menuju puncak sundoro.

tak sabar dan tersadar hari semakin senja..langkah tergerak untuk cepat..pengejaranku berakhir..kunikmati padang eidelwess puncak sundoro hanya dari kejauhan..cukup kunikmati bersama dinginnya udara di ketinggian, kehangatan api dan persahabatan...larut dalam puding coklat, seduhan kopi dan sesekali langit biru dan kabut yang datang pergi begitu saja..

cukup..dan kami harus mengejar malam sebelum senja berakhir.